
Teknologi Bluetooth diusulkan oleh Ericsson dan kemudian bersama-sama dengan IBM, Intel, Nokia, dan Toshiba membentuk Bluetooth Special interest Group (SIG) pada tahun 1998 yang kemudian diikuti oleh perusahaan besar seperti Microsoft, 3Com, Lucent, dan Motorola.. Nama Bluetooth diambil dari nama raja Denmark, Harald Bluetooth.
Saat ini teknologi Bluetooth sudah menjadi teknologi yang sangat awam di masyarakat. Dengan adanya teknologi ini, tentu saja lebih memudahkan kamu dalam menghubungkan antara satu perangkat elektronik dengan perangkat lainnya dengan cara yang lebih sederhana.Meskipun sering menggunakan Bluetooth, apakah kamu tahu asal mula penamaan Bluetooth? Berikut ini adalah Fakta tentang Teknologi Bluetooth
1. Penamaan Bluetooth diambil dari salah seorang raja Denmark di akhir abad sepuluh yang bernama King Harald Blatand (Denmark). Di Inggris, beliau dijuluki dengan nama Harald Bluetooth, dan pelafalan nama Blatand tersebut di Inggris dibaca dengan Bluetooth atau lengkapnya King Harold Bluetooth (Inggris).
2. Mengapa di namakan dan mengambil nama Bluetooth, Filosofinya adalah karena Beliau adalah salah seorang Raja Denmark yang mampu mempersatukan Denmark dengan sebahagian dari Norwegia dan Swedia sehingga menjadi satu kerajaan. Untuk itulah nama Bluetooth dipakai sebagai nama teknologi wireless yang mempersatukan peralatan-peralatan elektronik yang akan berkomunikasi dalam satu jaringan ini. Karena Teknologi Bluetooth ini mampu mengirimkan baik data maupun suara.
3. Teknologi Bluetooth pertama diterapkan oleh Ericsson pada tahun 1994. Perusahaan yang berbasis di Swedia tersebut mengadakan penelitian untuk mengetahui keuntungan menggunakan teknologi Bluetooth. Selanjutnya, bersama Intel, IBM, Toshiba serta Nokia, Ericsson menghimpun Special Interest Group (SIG) pada tahun 1998 dan selanjutnya mengeluarkan spesifikasi Bluetooth pertama kali di dunia pada tahun 1999.
4. Bluetooth merupakan salah satu sinyal radio. Sebagai sinyal radio, ternyata Bluetooth tidak cocok digunakan untuk sarana berkomunikasi. Hal ini terungkap setelah Andretti Racing Team menggunakannya. Dan, karena mengandung gelombang radio microwave, penggunaan Bluetooth dikatakan dapat menimbulkan permasalahan kesehatan.
5. Bluetooth memiliki range yang cukup luas. Sebuah perangkat Bluetooth, mampu bekerja dalam jarak 10 meter. Bahkan dalam perkembangan terbaru, Bluetooth mampu bekerja dalam jarak 100 meter.
Bagaimana menurutmu? Kebayang kan apabila hingga saat ini tidak ada teknologi Bluetooth, dan teknologi yang ada hanya infra red, yang di gunakan untuk menghubungkan dua perangkat dan transfer file, jauh banget dari kata efisien.
0 komentar
Silahkan Beri Komentar Saudara...